Jumat, 21 Oktober 2011

ETIKA



PENGERTIAN ETIKA
1. Teori Etika
Etika berasal dari bahasa Yunani “Ethos” ( adat kebiasaan). Etika merupakan bagian dalam pelajaran filsafat yang berarti :
a. Ilmu tentang tingkah laku manusia, prinsip-prinsip yang disistematisir tentang tindakan moral yang betul (Webster’s Dict)
b. Bagian Filsafat yang memperkembangkan teori tentang tindakan, tujuan yang diarahkan kepada makna tindakan (Ensiklopedi Winkler Prins)
c. Ilmu tentang filsapat moral, tidak mengenal fakta, tetapi tentang nilai-nilai, tidak mengenal sifat tindakan manusia, tetapi idenya karena itu bukan ilmu yang positif, tetapi ilmu yang formatif (New American encyl)
d. Ilmu tentang Moral(Prinsip); kaidah-kaidah; moral tentang tindakan dan kelakukan (A.S Hornby Dict)

2. Dari Sudut Pandang Filsafat
Etika adalah ilmu yang menyelidiki mana yang baik dan mana yang buruk dengan memperhatikan amal perbuatan manusia sejauh yang dapat diketahui akal fikiran. Mencari kesamaan ide seluruh manusia atas dasar perbuatan, tempat, waktu, kondisi tentang ukuran tingkah laku manusia tentang baik buruk berdasarkan akal fikiran manusia.
Etika adalah cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab. Etika dimulai bila manusia merefleksikan unsur-unsur etis dalam pendapat-pendapat spontan kita. Kebutuhan akan refleksi itu akan kita rasakan, antara lain karena pendapat etis kita tidak jarang berbeda dengan pendapat orang lain. Untuk itulah diperlukan etika, yaitu untuk mencari tahu apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia.
Secara metodologis, tidak setiap hal menilai perbuatan dapat dikatakan sebagai etika. Etika memerlukan sikap kritis, metodis, dan sistematis dalam melakukan refleksi. Karena itulah etika merupakan suatu ilmu. Sebagai suatu ilmu, objek dari etika adalah tingkah laku manusia. Akan tetapi berbeda dengan ilmu-ilmu lain yang meneliti juga tingkah laku manusia, etika memiliki sudut pandang normatif. Maksudnya etika melihat dari sudut baik dan buruk terhadap perbuatan manusia. Etika terbagi menjadi tiga bagian utama: meta-etika (studi konsep etika), etika normatif (studi penentuan nilai etika), dan etika terapan (studi penggunaan nilai-nilai etika).

3. Dari Sudut Pandang Agama Islam
Etika dalam sudut agama adalah sebagai perangkat nilai yang tidak terhingga dan agung yang bukan saja berisikan sikap, perilaku secara normatif, yaitu dalam bentuk hubungan manusia dengan Tuhan (iman), melainkan wujud dari hubungan manusia terhadap Tuhan, manusia dan alam semesta dari sudut pandang historisitas. Etika sebagai fitrah akan sangat tergantung pada pemahaman dan pengalaman keberagamaan seseorang. Maka setiap ajaran agama menganjurkan kepada manusia untuk menjunjung etika sebagai fitrah dengan menghadirkan kedamaian, kejujuran dan keadilan. Etika dalam ajaran agama akan melahirkan konsep ihsan, yaitu cara pandang dan perilaku manusia dalam hubungan sosial yang ditujukan hanya dan untuk mengabdi pada Tuhan, bukan ada pamrih di dalamnya.
Etika dalam islam adalah sebagai perangkat nilai yang tidak terhingga dan agung yang bukan saja berisikan sikap, perilaku secara normative, yaitu dalam bentuk hubungan manusia dengan tuhan (iman), melainkan wujud dari hubungan manusia terhadap Tuhan, Manusia dan alam semesta dari sudut pangan historisitas. Etika sebagai fitrah akan sangat tergantung pada pemahaman dan pengalaman keberagamaan seseorang. Maka Islam menganjurkan kepada manusia untuk menjungjung etika sebagai fitrah dengan menghadirkan kedamaian, kejujuran, dan keadilan. Etika dalam islam akan melahirkan konsep ihsan, yaitu cara pandang dan perilaku manusia dalam hubungan social hanya dan untuk mengabdi pada Tuhan, buka ada pamrih di dalamnya. Di sinilah peran orang tua dalam memberikan muatan moral kepada anak agar mampu memahami hidup dan menyikapinya dengan bijak dan damai sebagaimana Islam lahir ke bumi membawa kedamaian untuk semesta (rahmatan lilalamain).


sumber: 1. file.upi.edu/Direktori/FPIPS/JUR.../Dra.../HAND_OUT_9.rtf

2. id.wikipedia.org/wiki/Etika

3. alwi-muhammad.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar